Rabu, 02 Juli 2014

Sistem Perdagangan Luar Negri

Eropa


v Belanda
Ekonomi Belanda adalah ekonomi terbuka yang sangat bergantung pada perdagangan international. Belanda berada di posisi keenam belas berdasarkan perolehan PDB. Ekonominya berkembang dengan sangat baik pada tahun 1998 – 2000, namun mengalami pertumbuhan pada tahun 2001 – 2005 karena perlambatan pertumbuhan ekonomi dunia. Inflasi sebesar 1,3% dan direncanakan untuk tetap berada dibawah 1,5%.
Dalam ekonomi international, Belanda merupakan pendiri lembaga ekonomi penting dunia seperti Uni Eropa, WTO, dan OECD. Sebagai pendiri Uni Eropa, Belanda menjadi salah satu Negara pertama yang mengganti mata uangnya dari Gulden menjadi Euro.
Ekspor utamanya bergerak di bidang mesin, kimia dan pengolah makanan. Mitra ekspor terbesar yaitu Jerman, RRC, Belgia, Amerika Serikat dan Britania Raya.


Berikut dibawah ini merupakan grafik Neraca Perdagangan di Belanda dari tahun 2002 – 2012 :















Berikut dibawah ini merupakan sebagian Neraca Pembayaran Negara Belanda :

v Jerman
Jerman tergolong negara industri paling berprestasi dan paling maju perkembangannya, dan merupakan perekonomian nasional terbesar keempat di dunia setelah Amerika Serikat, Jepang dan Cina. Dengan jumlah penduduk yang mencapai 82 juta jiwa, Jerman merupakan pula pasaran terbesar di dalam Uni Eropa (UE) . Perekonomian nasional Jerman terpusatkan pada barang dan jasa yang diproduksi oleh industri. Terutama hasil produksi industri konstruksi mesin dan industri otomotif serta produk-produk kimia dari Jerman dihargai baik di dunia internasional. Kurang lebih setiap Ero keempat diperoleh dalam sektor ekspor – dan lebih dari setiap tempat kerja kelima tergantung secara langsung atau tidak langsung dari perdagangan luar negeri. Dengan volume ekspor sebesar 1.121 miliar dolar AS pada tahun 2009, sebanding dengan sepertiga dari penghasilan nasional bruto, Jerman adalah negara pengekspor barang terbesar kedua di dunia sesudah Cina (1.202 miliar dolar AS), setelah dari tahun 2003 hingga 2008 enam kali berturut-turut Jerman mendapat sebutan "juara dunia ekspor". Andil Jerman dalam seluruh perdagangan global mencapai sekitar sembilan persen.
Karena orientasi Jerman yang tinggi kepada ekspor, keterpautannya dengan perekonomian dunia sangat erat, – hal yang membedakannya dengan kebanyakan negara lain – dan Jerman pun berkepentingan akan pasaran terbuka. Mitra-mitra perdagangan terpenting ialah Perancis, Belanda, Amerika Serikat dan Inggris. Pada tahun 2009 diekspor barang senilai 82 miliar Ero ke Perancis, senilai 54 miliar Ero ke AS dan ke Belanda, dan senilai 53 miliar Ero ke Inggris. Setelah Uni Eropa diperluas ke arah timur (2004 dan 2007), di samping perdagangan dengan negara anggota UE "lama", dapat dicatat peningkatan dalam volume perdagangan dengan negara-negara anggota UE di Eropa Timur. Sepuluh persen lebih dari ekspor total dilakukan ke negara-negara tersebut. Ekspor Jerman ke negara Uni Eropa mencapai 63 persen dari volume ekspor seluruhnya
Surplus perdagangan Jer­man pada 2013 menduduki peringkat pertama di du­nia, mencapai $AS 260 miliar (sekitar 3.176 triliun rupiah). Tempat kedua adalah China dengan nilai lebih dari $AS 65 miliar (Rp 794 triliun). Hal ini terjadi sejak reunifikasi Jerman, surplus perdagangan Jerman untuk kali pertama melebihi China.
Di satu sisi orang Jerman bersukacita, di sisi lain, hasil ini telah dikritik oleh sejumlah organisasi internasional. Tapi situasinya mungkin masih ada variable, situasi surplus perdagangan tinggi seperti ini mungkin tidak ber­langsung lama. Salah satu fak­tor adalah transformasi model pertumbuhan ekonomi China.

Berikut dibawah ini merupakan grafik Neraca Perdangangan di Jerman pada tahun 2010 – 2014 :

Berikut dibawah ini merupakan sebagian Neraca pembayaran di Negara Jerman :




Amerika


v Brazil
Ekonomi negara Amerika Latin tersebut tumbuh 2,7% tahun lalu, lebih besar ketimbang Inggris yang hanya mencapai pertumbuhan 0,8%.Institut riset sosial dan ekonomi, NIESR beserta lembaga ekonomi lainnya juga mengatakan bahwa Brasil menggeser posisi Inggris.Ekonomi Brasil sekarang bernilai US$2,5 triliun seperti yang disampaikan Menteri Keuangan Brasil Guido Mantega.Tetapi Mantega sepertinya ingin terlihat bersahaja atas transisi simbolis tersebut - yang datang setelah Cina mengambil alih posisi kedua negara ekonomi terbesar dunia dari Jepang tahun lalu."Tidak penting menjadi negara ekonomi terbesar ke enam, tetapi menjadi diantara yang ekonominya paling dinamis dan pertumbuhan yang bekelanjutan,'' katanya.
Brasil mengalami pertumbuhan ekonomi didorong oleh harga minyak dan makanan.Di tahun 2010, ekonomi Brasil senilai US$2,09 triliun, dibandingkan dengan Inggris dengan pengeluaran total US$2,25, berdasarkan data lembaga keuangan internasional, IMF.Bagaimanapun, menurut NIESR, jika menggunakan angka IMF dengan kurs sekarang, ekonomi Brasil saat ini mencapai US$2,52 triliun dan Inggris US$2,48 triliun.
Peningkatan terbesar dalam ukuran nominal di kedua negara terlihat dalam inflasi domestik.Seorang juru bicara kementerian keuangan Inggris mengatakan: ''Pertumbuhan ekonomi yang kuat dan populasi yang besar di negara ekonomi berkembang yang besar akan mengejar perekonomian yang mapan seperti Inggris. Ini menunjukkan bahwa pemerintah tepat untuk menempatkan kepentingan kerjasama ekonomi dengan negara ekonomi berkembang.''Produksi minyakData pusat statistik Brasil Instituto Brasileiro de Geografia de Estatistica menyebut, di kuartal ke empat tahun lalu, ekonomi Brasil tumbuh 0,3% dari kuartal sebelumnya.Will Landers, dari BlackRock Latin American Fund mengatakan ''Banyak dan makin banyak orang yang berinvestasi di Brasil''.Baik angka tahunan maupun kuartal yang keluar ini sebenarnya dibawah perkiraan pengamat.Presiden Brasil Dilma Rousseff mengatakan penurunan pertumbuhan tahun lalu lebih disebabkan oleh pelemahan situasi ekonomi global dan kebutuhan untuk melawan peningkatan inflasi.
Brasil, negara ekonomi terbesar Amerika Latin dan salah satu dari negara Bric bersama Rusia, India dan Cina dipandang sebagai negara dengan ekonomi yang melonjak dalam beberapa tahun terakhir, dengan pertumbuhan yang jauh lebih cepat dari AS dan negara Eropa barat, tetapi dengan angka inflasi yang tinggi.Saat ini AS masih menempati peringkat pertama negara ekonomi terbesar dunia diikuti Cina, Jepang, Jerman dan Prancis.Dengan cadangan minyak dan gas yang terus ditemukan di lepas pantai Brasil dalam beberapa tahun terakhir, negara ini kini menjadi negara penghasil minyak terbesar ke sembilan dunia, dan pemerintah berharap bisa masuk ke jajaran lima besar.Brasil memiliki populasi 190 juta jiwa dan akan menggelar Piala Dunia 2014 dan Rio de Janeiro akan menjadi tuan rumah Olimpiade 2016.

Berikut dibawah ini merupakan grafik Neraca Perdagangan di Brazil pada tahun 2010 – 2014 :

Berikut dibawah ini merupakan sebagian Neraca pembayaran di Negara Brazil :


vMeksiko
Sejak 1980-an Meksiko mereformasi kebijakan ekonomi dengan mengimplementasikan “Konsensus Washington” sebagai cetakbiru. Konsensus Washington merupakan merupakan “kesepakatan” yang dicapai IMF (International Monetary Fund), Bank Dunia (World Bank), dan Departemen Keuangan AS (US Treasury Department) pada akhir tahun 1990-an tentang paket kebijakan ekonomi yang dianggap tepat untuk mengatasi masalah-masalah pertumbuhan dan pembangunan berbagai negara berkembang. Sebagai konsekunsi dari kebijakan tersebut, sistem ekonomi Meksiko mengarah pada liberalisasi perdagangan dan privatisasi besar-besaran, kecuali beberapa sektor strategis seperti energi dan bahan bakar minyak. Dengan sistem ekonomi yang menggantungkan sepenuhnya pada supply and demand, pemerintah Meksiko pun memberi insentif bagi investor asing yang menanamkan dana bagi industri yang memberi dampak signifikan secara ekonomi.
Hanya 11% dari luas daratan Meksiko ditanami, yang kurang dari 3% adalah irigasi. Menghasilkan pendapatan atas tanaman termasuk jagung, tomat, tebu, kacang kering, dan alpukat. Meksiko juga menghasilkan pendapatan yang signifikan dari produksi daging sapi, unggas, daging babi, dan produk susu. Secara total, pertanian menyumbang 4,3% dari PDB pada 2009 dan 3% dari PDB pada tahun 2008, dan pekerjaan pertanian menyumbang sekitar 15% dari total lapangan kerja.
Amerika dan Meksiko adalah mitra dagang yang sangat dekat. Masalah-masalah perdagangan 
diselesaikan umumnya melalui negosiasi langsung antara dua negara atau ditangani melalui Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) atau Amerika Utara Perjanjian Perdagangan Bebas (NAFTA) prosedur penyelesaian sengketa formal. Daerah yang paling signifikan dari gesekan melibatkan produk pertanian serta lintas batas truk. Meksiko adalah anggota aktif dan konstruktif dari Organisasi Perdagangan Dunia, G-20, dan Organisasi untuk Kerjasama Ekonomi dan Pembangunan. Pemerintah Meksiko dan banyak bisnis mendukung Kawasan Perdagangan Bebas Amerika.
Berikut dibawah ini merupakan grafik Neraca Perdagangan di Negara Meksiko pada tahun 2008 – 2014:
Berikut dibawah ini merukapan sebagian Neraca Pembayaran di Negara Meksiko :




Timur Tengah 


v Iran
Ekonomi Iran adalah campuran Ekonomi Perencanaan Sentral dengan sumber minyak dan perusahaan – perusahaan utamanya dimiliki pemerintahan, dan juga terdapat beberapa perusahaan swasta. Pertumbuhan ekonomi Iran stabil semenjak dua abad yang lalu.
Pada awal abad ke 21, persenan sector jasa dalam pengeluaran Negara kasarnya, PNK yaitu yang tertinggi, diikuti dengan pertambangan dan pertanian. 45% belanja Negara adalah hasil pertambangan minyak dan gas alam, dan 31% dari cukai. Pada 2004, PNK Iran diperkirakan sebanyak $163 miliar atau $2.440 perkapita.
Rekan dagang Iran yaitu RRC, Rusia, Jerman, Perancis, Italia, Korea dan Jerman. Sementara itu, semenjak lewat tahun 90-an, Iran mulai meningkatkan kerjasama ekonomi dengan beberapa Negara berkembang termasuk Surih, India dan Afrika Selatan.
Berikut dibawah ini merupakan grafik Neraca Perdagangan Iran ditahun 2004 – 2012 :

Berikut dibawah ini merupakan sebagian Neraca Pembayaran di Negara Iran :


v Qatar
Negara Arab ini berhasil mencapai pendapatan per kapita USD88.222 atau sekira Rp805,9 juta per tahun dengan populasi penduduk sebanyak 1,8 juta jiwa.Negara Qatar adalah sebuah emirat di Timur Tengah yang terletak di sebuah semenanjung kecil di Jazirah Arab. Batasnya di selatan adalah Arab Saudi dan sisanya dibatasi Teluk Persia.
Awalnya, ekonomi Qatar difokuskan pada perikanan dan mutiara namun industri mutiara jatuh setelah munculnya mutiara yang dibudidayakan dari Jepang pada tahun 1920-an dan 1930-an. Transformasi ekonomi terjadi pada tahun 1940-an, yaitu pada masa penemuan simpanan minyak bumi. Sekarang, pemasukan utama Qatar adalah dari ekspor minyak dan gas bumi. Simpanan minyak negara ini diperkirakan sebesar 15 miliar barel (2,4 km³).Untuk beberapa tahun ke depan, Qatar diperkirakan akan tetap fokus pada minyak dan gas bumi, namun sudah mulai mengembangkan sektor swasta. Pada 2004, Qatar Science & Technology Park dibuka untuk menarik dan melayani berbagai usaha berbasis teknologi, baik dari dalam maupun luar Qatar.
Dengan PDB per kapita nomor 2 tertinggi di dunia dengan perkiraan tahun 2008 sekitar $111.000[1]yang menjadikannya sebagai negara dengan taraf hidup penduduknya bisa disamakan bahkan lebih maju dibandingkan negara-negara Eropa Barat dengan berbagai layanan sosial dan fasilitas modern.Dataran Qatar hanya sebesar 160 km dan lebih kecil dari negara bagian Connecticut di Amerika Serikat. Dataran Qatar terdiri dari gurun pasir. Tempat tertinggi di Qatar adalah di Jabal Dukhan. Area ini mengandung jumlah gas alam yang sangat besar.

Berikut ini merupakan grafik Necara Perdagangan Qatar dari tahun 2010-2014 :

Berikut ini adalah sebagian Neraca Pembayaran di Negara Qatar :




Unisoviet
 

v Rusia
Rusia adalah negara terbesar di dunia dengan pasar konsumen lebih dari 140 juta orang, sumber daya alam yang luas, tenaga kerja yang berpendidikan tinggi, dan berteknologi maju penelitian dan kemampuan produksi. Ini mencakup sejumlah besar wilayah topografi bervariasi, termasuk banyak yang tidak dapat diakses oleh moda Transportasi konvensional. Rusia adalah salah satu negara terkaya di dunia dalam bahan baku, banyak yang merupakan masukan yang signifikan bagi perekonomian industri.
Rusia adalah penerus hukum yang diakui secara internasional ke Uni Sovyet, termasuk keanggotaannya di Perjanjian Perdagangan bebas sebagai salah satu dari lima anggota tetap Dewan Keamanan. Rusia memainkan peran penting dalam menjaga perdamaian dan keamanan Sejagat. Pengembangan kerjasama timbal-balik dan lebih-pihak dengan Anggota Komunitas independen negara Amerika merupakan prioritas kebijakan luar negeri Rusia. Rusia juga anggota Kelompok Delapan, yang terdiri dari negara dunia yang paling maju, juga sebagai anggota dari sejumlah besar organisasi internasional lainnya termasuk Dewan Eropa dan OSCE.
Rusia telah menandatangani protokol dengan Uni Eropa tentang syarat untuk masuk ke Organisasi Perdagangan Dunia. Uni Eropa dukungan menghilangkan suatu hambatan yang besar untuk ambisi Moskwa menjadi Seorang anggota blok perdagangan.
Satu dekade setelah ledakan dari Uni Sovyet pada Desember 1991, Rusia masih berjuang untuk membangun ekonomi pasar moderen dan mencapai pertumbuhan ekonomi yang kuat. Berbeda dengan mitra dagang di Eropa Tengah - yang mampu mengatasi penurunan produksi awal yang menyertai peluncuran reformasi pasar dalam waktu tiga sampai lima tahun - Rusia melihat ekonominya kontrak selama lima tahun, sebagai eksekutif dan legislatif ragu atas pelaksanaan dari banyak fondasi dasar dari ekonomi pasar.
Rusia mencapai pemulihan sedikit pada tahun 1997, tetapi defisit anggaran keras kepala pemerintah dan iklim bisnis yang buruk di negara itu membuatnya rentan ketika krisis keuangan Sejagat melanda pada tahun 1998. Krisis ini memuncak dalam penyusutan Agustus rubel, kegagalan utang pemerintah, dan penurunan tajam dalam standar hidup bagi sebagian besar populasi.
Ekonomi kemudian telah kembali pulih, tumbuh rata lebih dari 6% per tahun pada 1999-2001 di bagian belakang harga minyak yang lebih tinggi dan penyusutan 60% dari rubel pada tahun 1998. Apresiasi nyata rubel kembali hingga 1998 tingkat adalah membuat barang ekspor Rusia kurang kompetitif baik di dalam negeri dan luar negeri. Pertumbuhan ekonomi turun menjadi 4% selama. Angka Produk domestik bruto, bersama dengan upaya pemerintah baru untuk memajukan reformasi struktural tertinggal, telah meningkatkan bisnis dan kepercayaan penanam modal atas prospek Rusia dalam dekade kedua transisi.

Berikut ini merupakan grafik Necara Perdagangan Rusia dari tahun 2010-2014 :


Berikut ini merupakan sebagian Neraca Pembayaran di Negara Rusia :

v Ukraina
Ekonomi Ukraina adalah berkembangnya pasar bebas, dengan produk domestic yang turun tajam selama 10 tahun pertama kemerdekaannya dari Unisoviet, kemudian mengalami pertumbuhan pada tahun 2000 sampai 2008. Sebelumnya komponen utama dari perekonomian Soviet Union, yaitu perekonomian Negara mengalami resesi yang mendalam selama tahun 1990-an, termasuk hiperinflasi dan penurunan drastic dalam output ekonomi. Pada tahun 1999, pada titik terendah dari krisis ekonomi, Ukraina’s PDB per kapita kurang dari setengah GDP per kapita yang dicapai sebelum kemerdekaan. Pertumbuhan PDB pertama kali terdaftar pada tahun 2000, dan dilanjutkan selama 8 tahun. Pada tahun 2007 ekonomi terus tumbuh dan mencatat pertumbuhan PDB riil dari 7%. Pada tahun 2008, perekonomian Ukraina menduduki peringkat 45 di dunia menurut 2008 PDB (nominal) dengan total PDB nominal 188 miliyar USD, dan per nominal PDB per kapita dari 3.900 USD.
      Namun Ukraina sangat dipengaruhi oleh krisis ekonomi tahun 2008 dan sebagai hasilnya penurunan 15,1% dalam PDB Ukraina berlangsung selama 2008 dan 2009. Inflasi melambat pada bulan Juli 2009 dan tinggal di sekitar 8% pada tahun 2011. Deflasi hanya dihindari pada tahun 2012. 0,5% inflasi diperkirakan untuk 2013. The mata uang Ukraina, yang telah dipatok pada tingkat 5:01 dola AS, mendevaluasi ke 8:1, dan stabil pada rasio itu.
      Ada 3% pengangguran pada akhir tahun 2008; selama 9 bulan pertama tahun 2009, pengangguran rata – rata 9,4%. Tingkat pengangguran resmi berakhir atas 2009 dan 2010 dimana 8,8% dan 8,4%. Meskipun menurut CIA World Factbook di Ukraina ada “besar jumlah pekerja tidak terdaftar atau setengah menganggur”. Ekonomi Ukraina pulih pada kuartal pertama tahun 2010, pertumbuhan PDB riil Ukraina pada tahun 2010 adalah 4,3%, yang mengarah ke per kapita PPP PDB 6.700 USD.
Lebih dari 60% dari ekspor Ukraina pergi ke lain Negara – Negara pasca – Soviet, dengan Rusia, Belarus dan Kazakhstan yang paling penting. Gas alam adalah impor terbesar Ukraina saat ini dan merupakan penyebab utama deficit perdagangan structural Negara.
      Politisi Ukraina telah memperkirakan bahwa 40% dari ekonominya sebenarnya shadow economy. Karena sifat ganda ekonomi Ukraina GDP data resmi dan gaji rata-rata memiliki beberapa kesalahan yang signifikan dan tidak dapat diterapkan secara langsung untuk benar-benar memahami situasi ekonomi di Ukraina.

Berikut dibawah ini merupakan grafik Neraca Perdagangan di Ukraina pada tahun 2006 – 2014 :


Berikut dibawah ini merupakan sebagian Neraca Pembayaran di Negara Ukraina :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar