Senin, 09 November 2015

Penalaran Induktif

MAKALAH BAHASA INDONESIA
PENALARAN DEDUKTIF



 




Nama Dosen : Drs. Budi Santoso, MM

Disusun Oleh :
                                    Nama                : Teddy Wira Hadi
                                    NPM                 : 28213829
                                    Kelas                 : 3EB22


UNIVERSITAS GUNADARMA
FAKULTAS/JURUSAN AKUNTANSI
2015



KATA PENGANTAR
         
          Puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat serta karunia-Nya, sehingga saya dapat menyelesaikan makalah ini yang Alhamdulillah tepat pada waktunya. Makalah ini bertema tentang “
            Saya berharap semoga makalah yang dibuat ini dapat bermanfaat bagi semua pihak. Dan bisa menambah wawasan bagi para pembacanya serta bisa mengetahui
            Saya tahu bahwa makalah yang saya buat ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu, saya mengharapkan kritik dan saran dari para pembaca makalah ini.
            Akhir kata, saya ucapkan terima kasih. Semoga Allah SWT senantiasa meridhai segala usaha dan perjuangan kita. Aamiin



                                                                                                       Bekasi, 03 November 2015



                                                                                                                        Penyusun







DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR...............................................................................i
DAFTAR ISI............................................................................................ii

BAB I...........................................................................................................1
PENDAHULUAN...........................................................................................1
        1.1   Latar Belakang........................................................................................1
        1.2   Tujuan Penelitian.................................................................................1
        1.3   Rumusan Masalah................................................................................2
        1.4   Metode Pengumpulan Data.....................................................................2

BAB II..........................................................................................................3
PEMBAHASAN............................................................................................3
      2.1  Definisi Penalaran Induktif...................................................................3
      2.2  Jenis-Jenis Penalaran Induktif...............................................................3
      2.3  Contoh Kalimat Penalaran Induktif ............................................................3

BAB III.........................................................................................................4
PENUTUP.....................................................................................................4
   Kesimpulan..................................................................................................4
DAFTAR PUSTAKA............................................................................iii






BAB I
PENDAHULUAN

1.2              Latar Belakang
            Sebelum membahas dan memahami lebih jauh mengenai tentang penalaran induktif, timbul pertanyaan yang mendasar yang muncul di dalam benak kita mengapa kita mempelajari penalaran? Kita perlu memahami mengenai penalaran karena penalaran merupakan hal yang sering kita gunakan sehari hari di dalam berkomunikasi atau berinteraksi satu dengan yang lainya. Namun di dalam bahasan kali ini kita membahas penalaran yang penggunaanya di gunakan di dalam Bahasa Indonesia.
Menurut Tim Balai Pustaka (dalam Shofiah, 2007 : 14) istilah penalaran mengandung tiga pengertian, diantaranya :
1.      Cara (hal) menggunakan nalar, pemikiran atau cara berfikir logis.
2.      Hal mengembangkan atau mengndalikan sesuatu dengan nalar dan bukan dengan perasaan atau pengalaman.
3.      Proses mental dalam mengembangkan atau mengendalikan pikiran dari beberapa fakta atau prinsip
            Dalam penalaran, proposisi yang dijadikan dasar penyimpulan disebut dengan premis (antesedens) dan hasil kesimpulannya disebut dengan konklusi (consequence). Hubungan antara premis dan konklusi disebut konsekuensi. Kemampuan menalar menyebabkan manusia mampu mengembangkan pengetahuan yang merupakan rahasia kekuasaan-kekuasaannya.

1.2       Tujuan Penelitian
                        Penulisan makalah ini bertujuan sebagai berikut :
                        Dalam rangka peningkatan mutu Bahasa Indonesia dalam menguasai kemampuan berpikir, bersikap rasional dan dinamis, berpandangan luas sebagai manusia intelektual.Dalam rangka memahami, menganalisa konsep penalaran bertolak dari pengetahuan yang sudah dimiliki seseorang akan sesuatu yang memang benar atau sesuatu yang memang salah.
Selain itu tujuan penulisan makalah ini adalah untuk menambah nilai pada mata kuliah Bahasa Indonesia.

1.3              Rumusan Masalah

A.    Apa yang dimaksud dengan Penalaran Induktif ?
B.     Ada berapa macam jenis Penalaran Induktif ?
C.     Bagaimana cara penulisan Penalaran Induktif dalam sebuah kalimat dan penulisan ?

1.4              Metode Pengumpulan Data
           
            Dalam penyusunan makalah ini saya memperoleh data dengan menggunakan data dari pencarian melalui internet atau social media.


BAB II
PEMBAHASAN


2.1       Definisi Penalaran
            Penalaran adalah proses yang betolak dari pengamatan indera (pengamatan empiric) yang menghasilkan sejumlah konsep dan pengertian. Berdasarkan pengamatan yang sejenis juga akan terbentuk proporsi – proporsi yang sejenis, berdasarkan sejumlah proporsi yang diketahui atau dianggap benar, orang menyimpulkan sebuah proporsi baru yang sebelumnya tidak diketahui. Proses inilah yang disebut menalar. Penalaran terbagi menjadi 2 yaitu Penalaran Deduktif dan Induktif. Kali ini saya akan membahas tentang Penalaran Induktif.
            Penalaran Induktif atau kadang disebut logika induktif, yaitu penalaran yang berangkat dari serangkaian fakta-fakta khusus untuk mencapai kesimpulan. Atau proses berfikir yang dapat menghasilkan pengertian atau kesimpulan.

2.2       Jenis – Jenis Bentuk Penalaran Induktif
            Dalam penalaran Induktif terdapat 3 bentuk penalaran, yaitu
A.    Generalisasi
Proses penalaran yang bertolak dari fenomena individual menuju kesimpulan umum.
Contoh : Luna Maya adalah bintang film, dan ia berparas camtik
B.     Analogi
Cara penarikan penalaran dengan membandingkan dua hal yang mempunyai sifat yang sama.
Contoh : Demikian pula dengan manusia yang tidak berilmu dan tidak berperasaan, ia akan sombong dan garang. Oleh karena itu, kita sebagai manusia apabila diberi kpandaian dan kelebihan bersikaplah seperti padi yang selalu merunduk.
C.    Hubungan Kausal
Penalaran yang diperoleh dari gejala – gejala yang berhubungan.

2.3       Cara penulisan Penalaran Induktif dalam sebuah kalimat cerita.
            Sejak suaminya meninggal dua tahun yang lalu, Ny. Ahmad sering sakit. Setiap bulan ia pergi kedokter untuk memeriksakan sakitnya. Harta pengninggalan suaminya semakin menipis untuk membeli obat dan pemeriksaan, serta untuk biaya hidup sehari-hari bersama tiga orang anaknya yang masih sekolah. Anaknya yang tertua dan adiknya masih kuliah diperguruan tinggi swasta, sedangkan yang nomer tigas masih duduk di bangku SMA. Sungguh (kata kunci) berat beban hidupnya. (ide pokok)


BAB III
PENUTUP


Kesimpulan

          Penalaran adalah proses yang betolak dari pengamatan indera (pengamatan empiric) yang menghasilkan sejumlah konsep dan pengertian. Berdasarkan pengamatan yang sejenis juga akan terbentuk proporsi – proporsi yang sejenis, berdasarkan sejumlah proporsi yang diketahui atau dianggap benar, orang menyimpulkan sebuah proporsi baru yang sebelumnya tidak diketahui. Proses inilah yang disebut menalar. Penalaran terbagi menjadi 2 yaitu Penalaran Deduktif dan Induktif. Kali ini saya akan membahas tentang Penalaran Induktif.
            Penalaran Induktif atau kadang disebut logika induktif, yaitu penalaran yang berangkat dari serangkaian fakta-fakta khusus untuk mencapai kesimpulan. Atau proses berfikir yang dapat menghasilkan pengertian atau kesimpulan




DAFTAR PUSTAKA































Tidak ada komentar:

Posting Komentar